Mengagumkan

Satu kata setelah memasuki stase bedah yaitu "Mengagumkan". Betapa tidak, di setiap bagian stase bedah ini, tak henti-hentinya aku takjub dengan ilmu ini. Pertama kali masuk ke bagian bedah saraf, dan saya dihadapkan pada satu operasi yang disebut craniotomy, membedah kepala, dan aku takjub melihat otak yang masih berdenyut itu dengan mata ini :) melanjutkan ke bagian bedah anak, dan menemukan anak yg tanpa anus dan dibuat suatu anus buatan, lanjut ke bedah digestive, dihadapkan pada kasus appendisitis dan laparotomy. Usus raksasa karena obstruksi usus dan terkahir minggu ini kasus keganasan yang semakin marak. Dan ilmu itu mengagumkan, kupikir. :)

Ternyata ilmu ini luas

Masing-masing stase ternyata tidak ada yang sama, setelah memasuki stase litmin ini saya tersadar lagi bahkan untuk kulit saja ilmunya sangat banyak, mana mungkin kita manusia bisa seutuhnya mempelajari semua ilmu sedalam-dalamnya. Sungguh Tuhan Maha Kuasa atas ciptaanNya yaitu manusia yang sangat menakjubkan di setiap bagian tubuhnya. Semua nya dapat dijelaskan dengan suatu penjelasan yang membuat kita semakin takjub, bahkan untuk yang sekecil-kecilnya dari tubuh kita, Tuhan mendesignnya dengan sangat rapi dan indah :) #subhanallah

Cahaya di ruang gelap

Selama dua setengah minggu dibagian ini ternyata membuat kesan yang baik bagi saya. Ternyata stase rehab medis menyadarkan saya bahwa harapan itu tak pernah mati selagi kita masi punya semangat untuk terus berusaha menjadi lebih baik. Misalnya saja, seorang ibu yang telah mengalami serangan stroke dan berbekas kelemahan anggota gerak dan hanya mengandalkan kursi roda dalam kesehariannya. Jika melihat keadaan ini  mungkin saja ada yang berfikir inilah akhir dari semua dan putus asa karena tidak bisa lagi melakukan sesuatu tanpa bantuan orang lain. Namun di stase ini saya jadi mengerti, tidak ada yang namanya putus asa, disetiap kegagalan pasti ada jalan lain yang diperuntukkan oleh Tuhan, dan di stase rehab medik ini banyak sekali harapan harapan yang bisa kembali menerangi sebuah ruangan yg perlahan redup. :') Disini kita belajar adanya kaki palsu untuk mereka yang sudah kehilangan kaki :') Setiap apa yang dilihat tentunya bisa diambil hikmah dibalik itu.

Mengenal ilmu gigi dan mulut

Kesehatan gigi dan mulut tentu saja merupakan ilmu yang harus diketahui oleh dokter umum, selama beberapa minggu masuk stase ini membuat saya merasa ternyata ilmu kedokteran gigi itu luas juga :'). Pantas saja untuk menjadi dokter gigi perlu pendidikan khusus disebut program studi kedokteran gigi. Sebagai dokter umum, paling tidak harus bisa melakukan diagnosa sehingga jika ada kelainan yang sudah menjurus dan spesifik bagi bidang KG, dengan sigap dan tangkas dokter umum dapat merujuk ke yang lebih kompeten.

be a pediatric

Ilmu kesehatan anak sama saja dengan penyakit dalam. Ilmu yang kita bahas mengenai manuasia secara keseluruhan, namun konteks disin di spesialkan pada anak. Untuk mendiagnosa suatu penyakit pada anak, sama halnya mendiagnosa penyakit pada dewasa, butuh yang namanya anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang. Namun pada anak, kita kebanyakn melakukan aloanamnesis, yaitu menggali info sebanyak-banyaknya dari ibu, sedangkan pada dewasa kita lebih menitikberatkan pada autoanamnesis.

Pada penyakit anak, kita harus mengetahui tanda-tanda dini yang mengharuskan anak segera di intervensi. Karena anak tidak mampu berkata dia sakit, paling orang tua mendapati anak ada yang tidak normal, dan tugas kitalah mencari tau apakah anak sakit, sakit apa, dan terapi yang akan dilakukan.

Pada kepanitraan ilmu kesehatan anak, dibagi menjadi 5 box. Setiap box dilaksanakan per minggu dan sudah gw laluin 2 box, yaitu box neonatus dan box pediatrik sosial (pedsos). Senin depan akan masuk box neuro, gizi, GEH, dan endokrin. sangat luas ilmu kesehatan anak ini dan tiap minggu ada ujian masing-masing box. Pada minggu ke tujuh nantinya koas anak akan dikirim ke luar daerah dan mencoba menggali ilmu di rumah sakit daerah. Diharapkan dapat merasakan bagaimana menjadi seorang dokter di daerah karena akan sangat berbeda jika sedang berada di rumah sakit umum pusat, tempat semua rujukan, dan semua supervisi ada disini. Di daerah dengan keterbatasan, diharapkan dokter mampu menangani sesuai kompetensinya.

Mari lanjutkan perjalanan :) Baturaja

Kata anestesia diperkenalkan oleh Oliver Wendell Holmes yang menggambarkan keadaan tidak sadar yang bersifat sementara, karena pemberian obat dengan tujuan untuk menghilangkan nyeri pembedahan. Analgesia adalah pemberian obat dengan tujuan untuk menghilangkan nyeri tanpa menghilangkan kesadaran pasien. Anestesiologi ialah ilmu kedokteran yang pada awalnya berprofesi menghilangkan nyeri dan rumatan pasien sebelum, selama dan sesudah pembedahan.

Anestesi, dulunya gw kira ini ilmu ga terlalu luas, spesifik, dan mungkin kerjanya ringan, "cuma ngebius doang". Ternyata salah -__-". Ini ilmu yang sangat luas, penuh resiko, dan perlu tanggung jawab yang tinggi. tentu saja, seorang anestesiologist harus tau semua penyakit mulai dari anak hingga geriatrik. semua yang berhubungan dengan kamar operasi dan terkait dengann hal membius, merupakan lahan ilmu dokter anestesi. Dulunya gw kira "ah ga bakal capek, cuma ngebius trus duduk nungguin bangun". Ternyata gw salah lagi, yternyata dalam keadaan sedang dibius pun seorang dokter anestesi mesti menjaga napas pasien agar tetap beranapas selama pembedahan. satu kata masuk stase anestesi "CAPEK". Namun dibalik itu, banyak sekali ilmu, pengalaman dan nilai yang didapatkan. Lima bulan di anestesi, sagat menyenangkan ternyata, walau sebelumnya ketika menjalaninya begitu tepar, bahkan pergi sebelum matahari terbit, pulang setelah matahari terbenam, semua waktu dihabiskan dalam ruangan yang disebut 'kamar operasi'.

Ke depannya berharap semoga ilmu pada stase yang udah dilewati ini bermanfaat untuk menjalani stase berikutnya, Amin.

pengalaman yang mengagumkan

Tak terasa hampir 20 minggu menjalani suasana baru ini, Waktu yang lumayan untuk menjadikan diri ini 'terbiasa' dan beradaptasi. Obgin lewat 10 minggu, anestesi juga sudah dilewati. Sekarang memasuki stase ketiga, anak. Mayor kedua gw. dengan perlengkapan perang dalam kotak ungu ini semoga berjalan lancar. Stase ini mengingatkan gw pada seorang guru yg pernah mengajari kami, dr. Rosman, Sp.A (alm) sengan statementnya "anak bukan manusia dewasa yang diminikan". Dan tentu saja, anak tidak bisa disamakan dengan dewasa, anak spesial dan punya ilmu tersendiri untuk menanganinya.

Sejauh ini menjadi dokter muda itu sangat menyenangkan. Walau jaga malam ga tidur bahkan disuruh suruh juga tidak masalah. Pengalaman ini tetap akan dikenang nantinya. Dalam perjalanan ini telah melewati dua ujian stase, dan masih banyak ujian lainnya. Good luck dengan perlengkapan kotak ungu "don't touch me".
Juli bulan yang bagus, dan kali ini akan ngoas di bulan puasa :D